Pertama - tama saya disini mengucapkan terima kasih kepada Toyota, ESDM, dan EECCHI.
Hemat Energi
Penghematan
energi atau konservasi
energi adalah tindakan mengurangi jumlah penggunaan energi. Penghematan energi dapat dicapai dengan penggunaan
energi secara efisien
dimana manfaat yang sama diperoleh dengan menggunakan energi lebih sedikit,
ataupun dengan mengurangi konsumsi dan kegiatan yang menggunakan energi.
Penghematan energi dapat menyebabkan berkurangnya biaya, serta meningkatnya
nilai lingkungan, keamanan negara, keamanan pribadi, serta kenyamanan. Organisasi-organisasi serta perseorangan
dapat menghemat biaya dengan melakukan penghematan energi, sedangkan pengguna
komersial dan industri dapat meningkatkan efisiensi dan keuntungan dengan
melakukan penghemaan energi.
Hemat Energi Untuk Menyelamatkan Bumi
Bumi kita berpijak tentunya harus kita jaga
bersama-sama, yang mana saat ini bumi kita sudah tua perlu perawatan ekstra
demi kelangsungan hidup generasi selanjutnya, banyak cara untuk kita peduli
bumi tentunya dengan cara mudah yang bisa kita lakukan dalam kebiasaan
sehari-hari dalam menghemat energi dan menjaga lingkungan, seperti yang sudah
saya lakukan antara lain:
1. Mematikan Lampu jika tidak digunakan
Lampu sebagai penerangan tentunya menjadi bagian
penting dalam kehidupan sehari-hari, sumber dari lampu tentunya membutuhkan
energi yang besar untuk di manfaatkan oleh manusia yaitu Listrik. Untuk itu
kita harus menjaga dan menghemat energi yang dihasilkan dengan baik, Tapi
kenapa sebagian dari kita lampu dianggap hal sepele , dengan membiarkan menyala
tanpa sedang dipergunakan seperti di kamar mandi, kamar tidur dll. Padahal
energi yang dihasilkan sewaktu saat akan habis ditelan waktu.
2. Mematikan kran Air yang terbuang dengan
mubajir
Air sumber utama Kehidupan maka harus dijaga dengan sebaik-baiknya, Kebutuhan akan air tidak bisa terpisahkan dari manusia, dimana air sangat berperan penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Apabila kran air terbuang dengan sia-sia/ mubajir, tentunya secara tidak sengaja kita sudah merusak lingkungan karena sumber air rumah tangga kebanyakan dihasilkan langsung dari sumur tanah. Sebelumnya saya pun pernah secara tidak sengaja sehabis mandi lupa menutup kembali kran bak kamar mandi hingga air habis di toren karena di tinggal pergi, sampai saat ini menjadi pengalaman berharga buat saya. kenapa karena persediaan air layak konsumsi bumi hanya 2,5% dari jumlah air yang ada di dunia. Jumlah ini pun masih belum di kurangi dengan jumlah air yang menjadi es di kutub yang berjumlah 70%nya. Jadi dapat di katakan persediaan air di bumi untuk di konsumsi hanya 0.75%. Untuk itulah kita perlu menghemat air bersih yang kita miliki.
3. Buanglah sampah pada tempatnya dan
memanfaatkan daur ulang sampah
Sejak kecil mungkin kita sudah diajarkan oleh
orang tua maupun guru di sekolah untuk membuang sampah pada tempatnya atau juga
sering melihat tulisan di tempat umum dengan slogan Kebersihan adalah sebagian
dari iman tapi kenapa masih saja banyak dari kita membuang sampah bukan pada
tempatnya, seperti membuang sampah ke kali atau dibuang begitu saja di pinggir
jalan, padahal dari sampah yang kecil atau sedikit lama -lama menumpuk akan
menjadi banjir dan polusi udara yang mencemari lingkungan sekitar, untuk itu
Sobat Bumi kita sebagai generasi penerus harus memberikan contoh teladan dan
berusaha menjaga lingkungan sekitar agar lingkungan yang kita diami serasa
sejuk dan bersih. Sekaligus kita bisa memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang
bermanfaat dengan memisahkan sampah organik dan anorganik , seperti yang sudah
saya lakukan dari sampah organik bisa dimanfaatkan menjadi pupuk kompos untuk
tanaman dan tumbuhan dengan cara mencacak terlebih dahulu sehingga menjadi
serpihan lalu dicampur serbuk gergaji atau sekam setelah tercampur diberi
cairan kimia EM4 lalu diberi air secukupnya, selanjutnya mengubur dipekarangan
dan ditutup menggunakan karung selama kurang lebih seminggu
sedangkan anorganik sobat bumi bisa menjadi
kerajinan yang memiliki nilai jual dari bekas diterjen, botol minuman, bungkus
kopi, sedotan dll yaitu seperti membuat tas, lampu gantung, tempat tisu,
tamplak dan masih banyak lagi tergantung kreatif kita masing-masing. Dari
sampah kertas juga bisa dibuat pigura, tempat pensil dan kerajinan lainnya,
dengan cara kertas direndam ke air lalu di aduk hingga menjadi bubur lalu
dicetak menggunakan screen lalu di keringkan.
4. Menjaga polusi udara dari asap kendaraan
bermotor dan asap pembakaran sampah
Dengan mengurangi kendaraan pribadi di jalan
raya, Sobat Bumi sudah menghemat bahan bakar dan kemacetan tentunya sekaligus
mengurangi polusi udara.
Ada beberapa cara hemat bahan bakar saat
berkendara sekaligus ramah lingkungan pada saat saya mengikuti event komunitas
otomotif mengenai Eco Driving yaitu:
- Pada saat melakukan perpindahan gigi transmisi usahakan diantara 1,500 sampai 2,500 rpm dengan akselerasi yang halus.
- Hindari Akselerasi dan Pengereman berlebihan.
- Matikan AC jika tidak perlu, karena kompresor AC memberi beban cukup besar ke mesin.
- Jangan membawa Beban yang berlebih, karena beban Berat sudah pasti boros bahan bakar.
- Selalu cek tekanan angin pada ban, jika tekanan ban berkurang akan mengakibatkan hambatan mobil bertambah , dan masih banyak lagi.
Bagaimana dengan asap pembakaan sampah tentunya
berbahaya, Karena sampah yang dibakar terkadang bersama kantong plastik sebagai
pembungkus yang mengandung bahan beracun yang dapat merusak paru-paru apabila
terhisap. Untuk itu lebih baik sampah dikubur dengan tidak menggunakan kantong
plastic seperti pembahasan sebelumnya bisa dimanfaatkan menjadi kompos buatan.
5. Menanam kembali pohon dan Membuat resapan air
Menanam pohon harus, untuk kelangsungan hidup
manusia dari pohon itu sendiri banyak manfaat yang bisa kita dapatkan tentunya
sebagai resapan air, sekaligus melindungi dari panasnya terik matahari. Ada
beberapa cara dalam membuat resepan air selain secara alami dari pohon yaitu
dengan cara biopori membuat lubang kira-kira 80cm dengan diameter 10cm,lalu
masukin pipa di bibir permukaan sebagai pondasi dengan diisi sampah organik
seperti daun-daun yang jatuh dari pohon atau sampah rumah tangga setelah itu
diberi penghalang menggunakan besi agar tidak terperosok.
Masih banyak Sobat Bumi yang bisa dilakukan untuk Peduli Bumi, selain yang saya utarakan di atas ternyata mudah tidak ada yang sulit. Tentunya dimulai dari kita sendiri dan lingkungan sekitar kita. Ayo Sobat Bumi kita bersama-sama mencintai negeri kita dan peduli bumi yang sudah dianugerahi berbagai kenikmatan dan kenyamanan oleh sangpencipta.
Dan marilah kita mulai menghemat energi dengan cara melakukan 5 aktivitas yang diatas ini.
AYO CINTAILAH LINGKUNGAN DISEKITAR KITA DENGAN MENGHEMAT ENERGI!!
Selanjutnya saya akan membahas tentang Energi Terbarukan dan Tidak Terbarukan
Apakah kalian tau apa itu Energi Terbarukan dan Tidak Terbarukan?
Jika tidak marilah kita pelajari berikut ini :)
Energi terbarukan
Energi terbarukan energi yang berasal dari "proses alam yang
berkelanjutan", seperti Tenaga surya, Tenaga Angin, Arus air proses biologi, dan Panas bumi.
Definisi "terbarukan"
Konsep energi terbarukan mulai dikenal pada tahun 1970-an,
sebagai upaya untuk mengimbangi pengembangan energi berbahan bakar Nuklir dan Fosil. Definisi
paling umum adalah sumber energi yang dapat dengan cepat dipulihkan kembali
secara alami, dan prosesnya berkelanjutan. Dengan definisi ini, maka bahan
bakar nuklir dan fosil tidak termasuk di dalamnya.
- Sebagai tenaga pembangkit listrik dan digunakan dalam bentuk listrik
- Sebagai sumber panas yang dimanfaatkan secara langsung menggunakan pipa ke perut bumi
- Sebagai Pompa panas yang dipompa langsung dari perut bumi
Energi tak terbarukan
Energi tak terbarukan adalah energi yang diperoleh dari Sumber Daya Alam yang waktu pembentukannya sampai jutaan tahun. Dikatakan tak
terbarukan karena, apabila sejumlah sumbernya dieksploitasikan, maka untuk
mengganti sumber sejenis dengan jumlah sama, baru mungkin atau belum pasti akan
terjadi jutaan tahun yang akan datang. Hal ini karena, disamping waktu
terbentuknya yang sangat lama, cara terbentuknya lingkungan tempat terkumpulkan
bahan dasar sumber energi inipun tergantung dari proses dan keadaan geologi saat itu.
Contoh dari Energi tak terbarukan yang sangat dikenal, yaitu minyak bumi.
Dari cara terbentuknya, Minyak bumi atau minyak mentah merupakan senyawa hidrokarbon
yang berasal dari sisa-sisa kehidupan purbakala (fosil), baik berupa
hewan, maupun tumbuhan.
Dewasa ini di berbagai negara di belahan dunia termasuk Indonesia,
aktivitas pencarian Energi Alternatif untuk menggantikan energi tak
terbarukan tengah digalakkan, biasanya dengan melakukan penelitian mengenai
kandungan senyawa kimiawi terhadap spesies tumbuhan
tertentu, dilanjutkan dengan berbagai proses percobaan, agar energi yang
dihasilkan setara dengan atau paling tidak, mendekati besarnya energi yang
diperoleh dari sumber energi tak terbarukan itu.
Itulah sedikit info dan materi dari saya semoga bisa bermanfaat bagi pembaca pembaca
Terima kasih
Asek asek jossss :D
BalasHapus